
.jpg)
PEKANBARU - Rusaknya payung raksasa di Masjid Agung Annur Riau, Kota Pekanbaru pasca hujan dan angin kencang disoroti anggota dewan fraksi PAN, Ade Hartati sebagai proyek Pemprov Riau yang bermasalah untuk kesekian kalinya.
Ia mencatat, sebelum payung raksasa itu, proyek Jembatan Sail, pembangunan Makorem, asrama mahasiswa di Yogyakarta hingga Alquran Center di Pekanbaru semuanya memiliki masalah.
"Betul, memang gubernur itu penanggungjawab. Tapi gubernur 'kan sudah memberi kepercayaan pada jajarannya untuk pelaksanaan itu dilakukan sesuai rencana," kata Ade, Selasa (28/3/2023).
"Tapi sudah berkali-kali ada kejadian seperti ini. Jadi sepertinya ada hal yang harus menjadi perhatian serius dari seluruh lapisan masyarakat dan aparat penegak hukum," tuturnya.
Ade berharap Gubernur Riau, Syamsuar bersikap lebih tegas kepada jajarannya dan tidak mudah percaya jika laporan yang diterima selalu baik, karena kenyataannya di tengah jalan selalu ada masalah.
"Jadi memang sepertinya pak gubernur jarus lebih tegas dan lebih bertindak selaku kepala daerah yang memiliki kewenangan penuh. Jangan mudah percaya dengan laporan-laporan dari jajaran beliau bahwa ini sudah selesai, ini sudah baik, ini begini begitu," ujarnya.
Gubri Syamsuar, lanjut Ade, harus mau bersikap terbuka dan mendengarkan masukan dari pihak lain di luar jajarannya.
"Beliau harus mau mendengarkan masuk-masukan dari banyak pihak, karena riau ini tidak mungkin bisa diselesaikan satu atau sekelompok orang, tapi harus bersama-sama," tutupnya.(hrc)
Editor | : | |
Kategori | : | DPRD Prov Riau |





01
02
03
04
05



